RBG.ID – Sejumlah nama dikabarkan akan masuk dalam reshuffle kabinet. Kali ini, Zulkifli Hasan atau Bima Arya dari PAN diisukan menjadi menteri.
Ketua Yayasan Visi Nusantara Maju, Yusfitriadi mengungkapkan, sejak bergabungnya dengan kekuasaan, Partai Amanat Nasional (PAN) sudah lama diisukan akan diberikan posisi menteri, namun sampai saat ini tidak juga.
“Walaupun sore tadi sejumlah aktor politik dipanggil presiden ke istana, termasuk Zulkifli Hasan. Hal sama juga disampaikan oleh Bima Arya walaupun bernada "GR" dan terkesan sangat berharap, PAN akan mendapatkan posisi satu menteri pada reshuffle menurut informasi berkembang akan dilaksanakan besok,” jelas Yus.
BACA JUGA : Zulkifli Hasan Dipanggil ke Istana, Sekjen PAN: Mudah-mudahan
“Kita semua faham, bahwa posisi menteri, terlebih reshuffle kali ini, tidak adak hubungannya dengan kapasitas atau "pantas-pantasan", namun murni untuk kepentingan politik akomodatif dalam rangka mendukung kontestasi 2024,” tambahnya.
Sehingga, kata dia, ketika orientasinya politik maka Zulkifli Hasan yang lebih pas dibandingkan Bima Arya, karena posisinya sebagai ketua umum partai yang mempunyai kekuatan kendali secara nasional.
“Itu pun jika PAN kebagian kursi menteri. Bisa juga PHP, karena presedennya sudah pernah di PHP oleh Presiden Jokowi,” ujarnya.
