RBG.ID - Kementerian Perhubungan akan terus mendorong penerapan sistem transportasi cerdas dengan memanfaatkan teknologi informasi.
Baik itu di sektor transportasi darat, laut, udara, dan perkeretaapian.
Hal tersebut diharapkan mampu memberikan kemudahan, kenyamanan, dan solusi praktis bagi masyarakat pengguna jasa transportasi.
BACA JUGA : Selamat Jalan Insinyur Suramadu dan Tol Trans-Jawa
"Sistem transportasi cerdas diharapkan mampu meningkatkan efisiensi dan meningkatkan keselamatan transportasi," ungkap Meneteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi dalam seminar Mewujudkan Sustainable Smart Transportation Menuju Indonesia Emas 2045 Melalui Rekayasa Sistem dan Teknologi.
Untuk dapat mewujudkan hal tersebut, dikatakan Budi Karya, tentunya harus dilakukan secara kolaborasi.
Termasuk salah satunya dengan menggandeng Persatuan Insinyur Indonesia (PII). Pihaknya akan meningkatkan kolaborasi dengan PII di sektor transportasi. Di antaranya pembangunan infrastruktur transportasi di Ibu kota negara (IKN).